Equityworld Futures | IHSG Makin Ngegas, 281 Saham Tokcer
Equityworld Futures | Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih mampu naik hingga akhir perdagangan sesi I hari ini, Senin (31/5/2021). IHSG menguat 47,17 poin atau 0,81% ke 5.895,79.
Ada 281 saham naik, 208 saham melemah dan 143 saham flat. Nilai transaksi menyentuh Rp7,76 triliun.
Investor asing mencatat net buy Rp265,69 di seluruh pasar.
Sebelumnya, IHSG dibuka naik 0,35% ke level 5.869,21 pada perdagangan tadi pagi.
Memasuki selang 10 menit IHSG masih lanjut melaju di zona hijau 0,31% di level 5.868,43 jelang libur Hari Lahir Pancasila besok hari.
Nilai transaksi hari ini sebesar Rp0,6 triliun dan terpantau investor asing membeli bersih Rp43 miliar di pasar reguler. Pada pukul 09.10 WIB, data BEI mencatat asing masuk Rp64 miliar di pasar reguler.
Harga Emas Antam Masih Betah di Rp965.000 per Gram | Equityworld Futures
Adapun hingga jelang pukul 09:30 WIB, IHSG masih menguat pada kisaran level 5.877,419.
Sekadar informasi, IHSG secara teknikal diprediksi bergerak dengan pola candlestick bearish counter attack yang menguji resistance moving average 20 hari dikisaran 5.906.
IHSG (+0.12%) menutup pekan dengan menguat tipis 6.79 poin kelevel 5848.62 dengan trend pergerakan menurun hingga sempat berada dizona negatif dihari jumat. Saham TLKM (-3.3%), ARTO (+2.6%) dan TOWR (-5.2%) yang pada perdagangan sebelumnya menjadi leader penguatan kali ini berbalik menjadi laggard pada pergerakan IHSG.
” Investor domestik terlihat melakukan aksi ambil untung sehingga tercatat investor asing memimpin net buy sebesar Rp343.32 miliar pada pasar reguler, ” ujar Head Of Research Reliance Sekuritas Indonesia Lanjar Nafi di Jakarta, Senin (31/5/2021).
Mayoritas indeks saham Asia ditutup menguat kecuali indeks CSI300 (-0.32%) yang ditutup melemah. Indeks Nikkei (+2.10%) dan TOPIX(+1.91%) naik mengiringi penguatan indeks berjangka AS yang optimis. Data ekonomi AS yang mendukung menjadi salah satu faktor utama. MSCI Asia Pacific Index naik sebanyak 1,2%, memperpanjang kenaikannya selama seminggu menjadi lebih dari 2%.
” Sebuah ukuran perusahaan kebijaksanaan konsumen memberikan dorongan terbesar untuk patokan regional, dengan pembuat mobil Jepang Toyota Motor dan Honda Motor di antara kontributor utama, ” imbuhnya.
Bursa Eropa menutup pekan dengan menguat. Indeks Eurostoxx (+0.78%), FTSE (+0.04%), DAX (+0.74%) dan CAC40 (+0.75%) naik lebih dari setengah persen. Ekuitas Eropa mencapai rekor tertinggi kedua dalam beberapa hari didorong oleh ekspektasi bahwa ECB tidak akan menginjakan rem-nya pada langkah-langkah stimulus meskipun bukti memuncak dari reboundnnya ekonomi yang lebih cepat.
” Ketakutan overheating tampaknya mereda, dengan komoditas dan imbal hasil obligasi keduanya turun, yang terakhir meskipun sinyal tapering lembut dari Fed, ” jelasnya.
Indeks saham di Wallstreet kompak dibuka pada zona positif mengikuti bursa Asia dan Eropa. Indeks DJIA (+0.19%), S&P500 (+0.08%), NASDAQ (+0.09%) dan NYSE (+0.14%) menguat tipis. Ekuitas AS mencatatkan kenaikan bulanan keempat berturut-turut karena data menandakan prospek untuk rebound yang berkelanjutan dari Ekonomi terbesar dunia melebihi kekhawatiran akan dampak inflasi yang lebih capat.
“Investor fokus pada prospek pengeluaran yang lebih tinggi yang dapat mendorong pertumbuhan, bahkan setelah konsumsi pribadi naik paling tinggi dalam dua dekade, ” jelasnya.
Presiden Joe Biden mengeluarkan proposal anggaran penuh pertamanya, merinci ambisinya untuk memperluas ukuran dan ruang lingkup pemerintah federal dengan pengeluaran lebih dari US$6 triliun selama tahun fiskal mendatang. selanjutnya investor akan terfokus pada data awal bulan seperti indeks kinerja manufaktur dan tingkat inflasi. Sedangkan untuk laju IHSG, indikator stochastic dan rsi memberikan momentum bullish dengan MACD yang membentuk pola cross overpositif pada kondisi undervalue. Secara teknikal IHSG berpotensi kembali mencoba uji resistance MA20 dengan menguat pada support resistance 5.815-5.906.
